Flowchart atau diagram alir adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan algoritma atau langkah-langkah instruksi dalam sebuah sistem. Seorang analis sistem menggunakan flowchart sebagai bukti dokumentasi untuk menjelaskan gambaran logis sistem kepada programmer.
Dalam proses pengembangan sistem, flowchart memiliki peran penting dalam memberikan solusi terhadap masalah yang mungkin muncul. Flowchart menggunakan simbol-simbol untuk menggambarkan proses tertentu, dan garis penghubung digunakan untuk menghubungkan satu proses dengan proses berikutnya.
Dengan adanya flowchart, urutan proses dapat dijelaskan dengan lebih jelas. Selain itu, penambahan proses baru dapat dilakukan dengan mudah melalui flowchart ini. Setelah flowchart selesai dibuat, tugas selanjutnya adalah menerjemahkan desain logis tersebut menjadi program menggunakan bahasa pemrograman yang telah disepakati.
Fungsi Flowchart
- Merancang Proyek Baru
Setelah merancang suatu proyek, langkah selanjutnya adalah membuat flowchart. Ini akan membantu Anda merencanakan serangkaian langkah dengan pengambilan keputusan bersama. - Mengelola Alur Kerja
Untuk mengelola alur kerja secara efektif, flowchart menjadi alat yang sangat penting. Dengan menentukan langkah-langkah yang jelas, flowchart membantu menjaga integritas proses dan menghasilkan hasil yang berkualitas sesuai prosedur yang ditetapkan. - Memodelkan Proses Bisnis
Pemodelan flowchart tidak hanya berkaitan dengan aspek keuangan, tetapi juga mencakup serangkaian tugas dari yang sederhana hingga kompleks dalam proses bisnis. Tujuan pemodelan flowchart adalah untuk mencapai hasil yang konsisten dan dapat diprediksi. - Mendokumentasikan Setiap Proses
Dalam menyelesaikan proyek, penting untuk mendokumentasikan setiap proses. Flowchart menjadi alat yang efisien untuk memenuhi tujuan tersebut. Dibandingkan dengan narasi panjang, memetakan proses ke dalam flowchart merupakan cara yang lebih efisien dan efektif. - Merepresentasikan Algoritma
Sebelum mengimplementasikan proyek ke dalam program, perancang sistem umumnya menentukan algoritma menggunakan bahasa spesifikasi dan deskripsi (SDL). Flowchart memungkinkan merepresentasikan algoritma tersebut dengan menggunakan simbol-simbol unik. Selain itu, flowchart juga menyediakan sumber daya untuk menyelesaikan masalah. - Mengaudit Proses
Flowchart dapat digunakan untuk melakukan audit terhadap setiap proses. Dengan membagi langkah-langkah proses menjadi segmen-segmen yang lebih kecil, flowchart membantu mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki atau tidak berfungsi dengan baik.
Simbol – simbol Flowchart
Simbol – simbol flowchart biasanya sesuai standart yang dikeluarkan oleh ANSI dan ISO. Berikut simbol simbol flowchart dan fungsinya.